 |
Tomohon|||CK- Ditengah tuntutan reformasi birokrasi dan meningkatnya ekspektasi publik terhadap kinerja aparatur, Pemerintah Kota Tomohon menegaskan komitmennya membangun SDM ASN yang profesional dan berintegritas melalui Diseminasi Manajemen Talenta dan Anti Korupsi yang digelar BKPSDM, Rabu (26/11) di Manado Tateli Resort and Convention.
Kepala BKPSDM Kota Tomohon, John Sonny Liuw, S.Pi, menegaskan bahwa penerapan manajemen talenta bukan sekadar regulasi administratif, tetapi strategi kunci untuk melahirkan ASN profesional di era birokrasi modern.
“Manajemen talenta akan mampu menciptakan birokrasi yang lebih baik dan menjawab tantangan yang semakin kompleks,” ujar Liuw.
Ia menjelaskan, sistem ini memberikan sejumlah manfaat bagi pemerintahan daerah, mulai dari peningkatan profesionalisme ASN, optimalisasi potensi individu, penguatan sistem merit, hingga menyiapkan pemimpin berkualitas untuk masa depan pemerintahan Kota Tomohon.
Kegiatan tersebut juga menghadirkan Kepala Kejaksaan Negeri Tomohon, Dr. Reinhard Tololiu, SH., MH., sebagai narasumber.
Dalam pemaparannya, Kajari menekankan pentingnya pencegahan korupsi dan internalisasi budaya integritas di lingkungan birokrasi sebagai fondasi utama tata kelola pemerintahan yang bersih.
Hadir dalam kegiatan itu para Kepala OPD Pemkot Tomohon serta jajaran BKPSDM. (MiRa)
