Tomohon|||CK — Pemerintah Kota Tomohon menggelar Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah, mencakup RPJMD, Renstra, RKPD, dan Renja Perangkat Daerah. Kegiatan ini berlangsung di Wise Hotel, Selasa (8/7/2025), dan dibuka langsung oleh Wali Kota Caroll Senduk.
Wali Kota Carol Senduk menegaskan bahwa kegiatan ini adalah momentum strategis untuk memastikan seluruh proses perencanaan pembangunan berjalan transparan, akuntabel, dan berkualitas.
“Dokumen perencanaan seperti RPJMD dan RKPD adalah peta jalan pembangunan. Ini akan memandu langkah, alokasi anggaran, hingga program kerja tahunan dan jangka panjang,” tegas Senduk.
Ia menekankan bahwa perencanaan ke depan harus adaptif terhadap dinamika global dan nasional, serta responsif terhadap isu strategis seperti transformasi digital, peningkatan kualitas SDM, dan pemerataan pembangunan.
Wali Kota juga mengajak seluruh perangkat daerah untuk aktif berdialog dan berdiskusi dengan tim pendamping dari BPKP dan Bapelitbangda agar dokumen yang dihasilkan benar-benar efektif, efisien, dan menjawab kebutuhan riil masyarakat.
“Kehadiran BPKP Sulut adalah kesempatan berharga. Lewat asistensi ini, kita bisa mempertajam tujuan, strategi, dan indikator kinerja hingga pada program, kegiatan, dan subkegiatan yang konkret,” ujarnya.
Senduk menutup sambutannya dengan mengingatkan bahwa setiap angka dan kalimat dalam dokumen perencanaan akan menentukan arah masa depan pembangunan Tomohon.
“Mari jadikan dokumen ini cerminan komitmen kita untuk melayani dan mensejahterakan masyarakat,” pungkasnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Utara, Heru Setiawan, menyampaikan komitmen BPKP untuk mendampingi pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola pembangunan yang akuntabel dan berorientasi hasil.
“Kami hadir untuk memastikan proses penyusunan dokumen perencanaan daerah benar-benar selaras dengan regulasi nasional dan provinsi, serta berbasis data yang valid. Fokus kami adalah memastikan perencanaan yang tidak hanya taat prosedur, tapi juga mampu menghasilkan output dan outcome nyata bagi masyarakat,” ungkap Heru.
Ia juga menambahkan bahwa BPKP siap memberikan asistensi teknis untuk mempertajam indikator kinerja dan pengukuran capaian pembangunan, sehingga seluruh program dan kegiatan dapat dievaluasi secara terukur dan objektif.
Hadir dalam kegiatan PLT Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Utara Heru Setiawan, Kepala Bapelitbangda Jacqueline Mangulu, beserta jajaran pemerintah kota Tomohon. (MiRa)