![]() |
Tondano|||CK- Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kodim 1302/Minahasa menggelar rangkaian kegiatan meriah di halaman Makodim, Sabtu (16/8).
Tak sekadar seremoni, perayaan ini menjadi ruang kebersamaan antara prajurit, keluarga, dan masyarakat sekitar.
Dandim 1302/Minahasa, Letkol Inf Bonaventura Ageng FS, menegaskan bahwa kemerdekaan harus dirayakan dengan makna.
“Ini bukan sekadar kegiatan seremonial. Kami ingin keluarga besar Kodim, mulai dari prajurit, istri, hingga anak-anak, bisa lebih dekat dan saling mengenal. Dari sini tumbuh semangat perjuangan yang diwariskan para pahlawan,” ujar suami tercinta dari drg. Basaria Manurung Sp.BM.
Diketahui Kodim 1302/Minahasa sendiri membawahi 19 Koramil, dari Tondano hingga Modoinding. Banyak keluarga prajurit yang baru pertama kali menginjakkan kaki di Makodim. Karena itu, perayaan kali ini menjadi momentum penting untuk membangun kedekatan, sekaligus menguatkan ikatan kekeluargaan.
Dalam sambutannya, Dandim juga menekankan pentingnya generasi muda mewarisi semangat juang para pendahulu.
“Generasi penerus harus memiliki cita-cita luhur, berkarakter, dan berpendidikan. Indonesia dulu dikenal sebagai macan Asia. Ke depan, kita ingin bangsa ini kembali disegani di mata dunia,” tandas Dandim 1302/Minahasa didampingi oleh Pasi Intel Kapten Inf Donny Lumenta.
Kegiatan berlangsung semarak dengan beragam lomba, mulai dari tenis meja ganda putra antar prajurit, tenis meja ganda putri Persit, catur, tarik tambang, hingga permainan tradisional anak-anak seperti balap kelereng dan lomba memasukkan pensil ke dalam botol. Suasana keceriaan menyelimuti Makodim, dengan tawa anak-anak berpadu semangat sportif para prajurit dan ibu-ibu Persit.
Dipenghujung acara, Dandim berharap momentum perayaan HUT ke-80 ini menjadi pengingat bahwa kemerdekaan harus dijaga bersama.
“Semoga melalui kebersamaan ini, kita semakin rukun, guyub, dan bersama-sama menyiapkan generasi muda menghadapi tantangan bangsa di masa depan,” tutupnya. (MiRa)