![]() |
Kakan Kemenag Kota Tomohon, Pdt. Olva Mervy Moningka, S.PAK., M.Th. (Foto Ist/MiRa) |
TOMOHON|||CK– Suasana haru menyelimuti halaman Masjid Nurul Iman, Kampung Jawa, Tomohon Selatan, Kamis (22/5/2025), saat enam jemaah calon haji asal Kota Tomohon secara resmi dilepas menuju Tanah Suci.
Mereka menjadi bagian dari ribuan jemaah Indonesia yang tahun ini akan diberangkatkan dalam penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M.
Saat menghadiri pelepasan bersama jajaran Pemkot Tomohon, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tomohon, Pdt. Olva Mervy Moningka, S.PAK., M.Th., menegaskan pentingnya menjaga kesiapan fisik dan mental para jemaah.
“Mulai hari ini, mereka memasuki masa transisi yang sangat penting. Setelah tiba di Asrama Haji Manado, jemaah akan fokus pada pembekalan sebelum diberangkatkan ke Embarkasi Balikpapan. Kami berharap seluruh proses berjalan lancar hingga mereka tiba di Tanah Suci,” ujar Moningka.
Ia menambahkan, protokol ketat diterapkan di asrama haji, termasuk pembatasan interaksi dengan pihak luar, guna menjaga kekhusyukan dan kesehatan jemaah.
“Setelah tiba di asrama, mereka tidak bisa lagi dijenguk. Ini demi kepentingan bersama, agar seluruh jemaah siap secara utuh dalam menjalankan ibadah,” jelasnya.
Keenam jemaah ini dijadwalkan terbang ke Balikpapan pada Sabtu subuh (24/5), sebelum melanjutkan perjalanan ke Arab Saudi bersama kloter dari Provinsi Sulawesi Utara.
Pemerintah Kota Tomohon turut menunjukkan dukungan moral dan material. Bantuan tali kasih diserahkan sebagai bentuk kepedulian terhadap misi spiritual yang diemban para jemaah.
“Pelepasan ini bukan sekadar seremoni, tetapi juga momentum memperkuat kerukunan dan keberagaman yang menjadi ciri khas Tomohon,” kata Moningka.
Masyarakat yang hadir tampak antusias memberikan doa dan dukungan. Beberapa kerabat tak kuasa menahan air mata, menyaksikan anggota keluarga mereka berpamitan untuk menunaikan rukun Islam kelima. (MiRa)